Mari's Market 2018 Pameran Fashion dan Aksesoris Di Mall Ratu Indah

28 February 2018
Salam semua, kalian para fashion enthusiast di Makassar. Pernah gak sih merasa kalau stok baju udah abis? HAHAHA saya kadang merasakan hal itu, padahal kalau tengok di lemari, baju masih bejibun yang bisa di mix and match lagi. "Duh, baju biruku sudah habis nih," gimana ceritanya baju bisa habis?? emang makanan ? HAHAHAH tapi ya gitulah bahasa-bahasa nya kalau merasa stok baju sudah ada semua dalam feed instagram, alias sudah pernah foto pakai baju itu! kwkwkwkw. Ngeselin gak sih bacanya? hihihihi... 

Tapi ya memang pada kenyataannya, seorang fashion enthusiast merasakan hal seperti itu. Untungnya sih saya masih belum sampai ke tahap yang bingung dan gelagapan kalau memang "stok baju habis" , saya masih bisa menengok baju lama dan mencoba mix and match lagi dengan baju yang ada di lemari. Karena seorang dikatakan fashionable itu bukan karena bisa beli baju baru terus dan terus hihi tapi yang bisa mix macth dan nge stylisng baju yang ada. 

Baca juga : Fashion Mood : Mix and Match Yellow Black Hijabsist Arisan

Mungkin ada sebagian yang bertanya-tanya, "Kamu sering banget belanja baju ya? baju kamu mahal-mahal banget gak sih?" jawabannya adalah "Iya, saya lumayan sering sih belanja baju, tapi baju-baju saya sama sekali gak termasuk golongan baju maha" Saya bisa mendapatkan baju branded dengan kualitas terbaik dengan harga yang gak mahal. Range harga baju saya itu sekitar 150.000 sampai dengan 350.000. kalau baju sudah diatas harga 500.000 untuk ukuran baju casual dan semi formal, saya gak akan beli. HAHHA tunggu dikasih aja #eh hihihi.

"Beli dimana bajunya lucu.."
Ini juga sering ada yang tanyakan di momentar instagram saya kalau lagi OOTD-an. Saya biasanya beli baju kalau bukan online, pasti di sebuah pameran fashion yang lagi di gelar di hotel atau di Mall-mall. 
Saya memperhatikan banget itu, tiap ada pameran fashion diadakan, saya pasti datangin, darimana saja pengisi tenantnya dan baju bagaimana yang di jual di sana. Pasti semua lucu-lucu dan harganya worth it. Dari situ juga orang-orang sering mengenal saya sebagai Fashion Blogger saya sering mereview kegiatan event fashion. Dan akhirnya sampai pada tahap salah satu EO di Makassar yang emngadakan pameran fashion, mengajak saya, Kak Ery, dan Teh Awie untuk menjadi blogger official mereka. Senangnyaaa..

So, ya di Mall Ratu Indah Makassar sedang berlangsung pameran fashion dan aksesoris Mari's Market, Your Shoping Destination. Pameran fashion ini sudah dimulai sejak 21 February kemarin. Waktu kesana saya, sempat ketemu dan ngobrol-ngobrol sama tim EO Yellow Project.

Yellow project adalah sebuah event organizer sekaligus wedding organizer juga. Appi Sayuti yang seorang designer fashion, adalah ownernya. Dia dan teman-temannya yang sudah malang melintang dibagian event, memulai membentuk EO ini pada tahun 2011. Sudah 6 tahun loh ya, sudah banyak event exhibition yang digelar.

Khusus di Mari's Market ini, digelas untuk memenuhi lifes and style para pecinta fashion di Makassar, ada 30 brand fashion dan aksesoris yang mengisi tenant di sepanjang atrum mall ratu indah ini. 
Mbak Yanti, tim dari Yellow Project mengajak kami berjalan-jalan keliling tenant. Ada tiga jenis fashion item yang dijual, yaitu :
  1. Busana Muslim Formal
Busana muslim kekinian yang banyak dicari orang untuk kebutuhan baju di acara semi formal ataupu formal, tersedia di Mari's Market. Kalau berpikir daripada capek beli kain dan sesak deg-degan sama tukang jahit, ya mending cari-cari di Maris Market sini, berbagai model design dipamerkan dengan harga yang worth it dengan bahan dan kualitasnya. Hijab-hijab yang pas untuk acara formal, nikahan, dan sebagainya juga lengkap di sini, sekaligus dengan aksesoris hijab yang kekinian.
  1. Casual Style
Nah ini bagian tenant yang paling saya incar nih hehe, karena tau kalau pengisi tenantnya berasal dari kota Jakarta, Bandung, Surabaya, Yogyakarta dan lainnya, makanya pasti baju-bajunya lucu dan keren hihih. Hal pertama yang saya perhatikan sebenarnya bukan modelnya saja, tapi juga bahannya. Off course semua baju yang ada di pameran itu bahannya bagus-bagus dan berkualitas, jahitannya rapi dan kalau dipakai gak ada yang melilit ataupun melintir. Karena saya sukanya outer dan tunik, kelilingnya saya liat-liatin ada banyak gak ya koleksinya? benar aja, banyak, vest juga ada. Pokoknya favorite casual kekinian ada. Cussss..
  1. Batik Hits
Paling sering dapat pertanyaan "Ada batik gak?" dari teman-teman saya yang d di instagram kalau tau saya ke pameran fashion. Mereka selalu cari batik dengan model yang unik, gak loose aja, buat ngantor tiap jumat. Penting juga tuh masa tiap jumat pakai batik yang itu-itu aja, hehehe jawabannya "Yess" ada ! batiknya langung dari produsen yang di Jawa yang bagus dan coraknya berkarakter, mulai dari ringan sampai sakral, lengkap semua.
So, manteman pecinta fashion yang merasa "sudah kehabisan stok baju" hehhehehe gak ya maksudnya yang memang butuh baju untuk suatu acara tertentu, atau kalau sekedar iseng beli siapatau kepake diwaktu lain, karena jarang-jarang loh pameran fashion dari kota luar hadir di mall kota Makassar dengan harga yang terjangkau, bisa kita pilah-pilih langsung, gak perlu online lagi, gak perlu mangkos di ongkir lagi, segera merapat ke Maris Market. Masih bisa sampai 4 Maret nanti.
Maris Market, Your Fashion Destination.

Sepatu Boots Wanita Bikin Penampilan Jadi Lebih Stylist

23 February 2018
Foto diatas mau bilang aja kalau memang ya sepatu boots cocok dikombinasikannya tuh dengan celana jeans atau rok pendek. Saya punya sepatu semi boots itu satu itu aja yang kuning itu. 

Ngomong-ngomong, saya abis baca sejarah sepatu boots dari masa ke masa Boots. Dan ternyata sepatu boots itu sudah berumur ratusan tahun, pertama dibuat tahun 1200. Bangsa Mongolia adalah penciptanya  

Mongolia terletak di dekat kutub utara, mereka kepikiran bikin sepatu boots itu karena udara di sana kan sangat dingin ya.. Nah agar kaki terlindung dari udara dingin, orang Mongol mulai membuat alas kaki yang terbuat dari bulu binatang. Bulu binatang dipilih karena menjaga kehangatan suhu tubuh.  Sepatu ini dibuat tinggi, sampai setengah betis, bahkan lebih. Dengan ciptaannya tersebut, mereka akhirnya bisa berjalan mengarungi salju. 

Auto Post Signature