Samalona Island

29 February 2012
saya pernah bilang, hari minggu adalah harinya para fotografer heheh
dan yah minggu ke tiga dibulan februari lebih tepatnya tanggal 26 februari kemarin saya bareng teman-teman pengurus FFSS (Federasi Fotografer Sulawesi-Selatan) ber-gathering kecil-kecilan ke pulau samalona yang diikuti beberapa orang member yang mendaftar untuk ikut gathering.. awalnya rencana ini bermula dari pak ketua FFSS, bang Ma'ruf yang katanya lagi pengen-pengennya nge-diving untuk menghibur hatinya yang sedang gundah gulana alias galau (hihi..hihi) awalnya cuma pengen pergi berdua sama kak dedi (divisi event) trus ajak yang lain katanya, nah yang lain itu juga pengen ngajak yang lain lagi, dan akhirnya kak dedi membroadcats sebuah invitasi untuk gathering kecil-kecilan ini dengan menyertakan biaya pendaftaran untuk di list, sebesar Rp. 150.000 include perahu pergi dan pulang, makan siang (fish barbeqiu) dan tabung untuk menyelam juga peralatan snorkeling. broadcast pun tersebar dan alhamdulillah yang mau ikutan ada sekitar 20 orang, fotografer bisa ajak keluarga dan teman-temannya yang lain. jam 7.30 pagi kita disuruh ngumpul di pelabuhan mini kayu bangkoa, kita naik perahu sekitar setengah jam. saya sempat tegang di tengah lautan naik perahu whahahah.... tapi alhamdulillah aman dan finally, kita semua sampai di pulau SAMALONA
Samalona adalah sebuah pulau kecil di Selat Makassar, tepatnya di sebelah barat daya pantai barat Sulawesi Selatan. kalau mau kesini kita harus ke dermaga kayu bangkao dulu, mesan perahu nelayan yang kalau sekali pergi pulang itu berkisar 300-500ribuan muat 10 orang. saat sampai, perahu nurunin kita di dermaga samalon, dermaga itu terpampang nama pemilik pulau samalona, mereka yang menemu, melestarikan dan menjaganya, juga merawat kebersihan dan sebagainya, mereka juga menyediakan penginapan atau losmen satu harian (pagi sampai sore) papa saya pernah bercerita tentang sejarah pulau samalona, yang katanya dulu, DULU yah ini... dulu sekitar tahun 45 jaman perang, pulau samalona itu tempat rehabilitasi orang cacat mental. orang cacat mental itu di bawa ke pulau samalona untuk diasingkan dari warga masyarakat kota agar tidak menular setelah semuh barulah orang itu dibawa kembali ke kota. tapi sekarang beda. luarbiasa beda, Samalona berkembang menjadi indah, bersih dan keren. banyak turis2 asing yang ke samalona buat menyelam karena terumbu karang bawah lautnya luarbiasa indahnya. subhanallah, maha suci Allah yang menciptakan bumi dan seluruh isinya. Makassar memang identik dengan pantai, birunya langit dan biru ke hijauannya laut serta sajian pasir putih di tiap wilayah.

pas masuk kepulau kita disambut sama hijau rindangnya pepohonan yang adem, angin sepoi-sepoi acara pertama yaitu sarapan bareng hahaah,, semuanya pada mesen indomie di salah satu kantin losmen pulau, saya sama ladys2 ini foto-foto dulu, terpesona sama pepohonan didalam pulau. abis itu saya keliling-keliling sendirian, temen-temen yang lain juga begitu selesai sarapan mereka keliling-keliling sambil motret untuk keperluan stok foto mereka masing-masing, ada juga yang langsung nyebur ke laut, langsung snorkeling, langsung nyiapin peralatan nyelam. saya ga boleh nyelam, belum di ijinin sama papa, soalnya baru sembuh dari sakit sebulan lalu, masih harus awasi aktifitas berlebih takutnya nanti kambuh kan gak lucu kalau kesakitan di pulau dan acara gatheringan lagi, ngacau aja. oh tidak hehe...jd qiah motret aja :)
ini mushollah pulau
salah satu yang menyenangkan di pulau ini adalah penataan kayu-kayu bangkoa di bagian belakang (timur) pulau, ngeliat itu perasaan jadi tenang, ada sisi arsitektur dan seni tersendiri yang memancar 
keliling keliling sambil foto-foto bersama itu ternyata melelahkan juga ya meski mengasyikkan dan akhirnya jadwal makan siang udah tiba,, yang tadinya diving dilaut, motret keliling, snorkeling dan lain-lain berkumpul satu meja depan losmen dibawah rindangnya pohon pulau, kita disajiin menu yang paling mengakrabkan, ikan bakar dan sambel cobek. awalnya sambel ini diambil banyak-banyak sama temen-temen lain sekalinya dimakan eh pada kepedisan semua hahahahahha........ tapi sambelnya enak loh, sedap, ajib ahhahaa..

 abis makan lanjut lagi foto-foto, temen-temen ada yang disiapin model dua orang tapi aku kayak keasyikan sendiri minta tolong sama temen untuk fotoin aku di pantai samalona sebagai bukti akhirnya aku injak juga nih pulau hahahaha,,,, maklum baru pertama ke pulau samalona sejak delapan tahun di makassar
foto lain ada sih tapi aku mau upload di postingan berikutnya aja sebagai tag line label fashion gitu heheheh alias my style mungkin hehehe... narsis abis ya :p tapi narsis bukanlah suatu tindakan kriminal wkwk. dan thanks banged buat fotoku diatas ke kak airinisti fotografer dari FM3 :D 


keasyikan ga sampai lupa waktu, pak ketua dan kak dedi ngingetin kita bahwa udah jam 5.30 pm loh kita harus packing pulang, ini foto keluarganya dibelakang langit mendung, iya pas pulang kita kehujanan ditengah perjalanan naik perahu aku basah hahahaha,,.. tegang lagi di lautan dari aku yang biasanya banyak omong, suka omongin apa aja mendadak jadi diam hahaha... tapi alhamdulillah selamat sampai dermaga kayu bangkoa abis itu salam-salaman sama teman pulang deh :D 
gak lupa juga nagih foto aku hhahaha,, karena ketahuan mereka sempat fotoin aku hahah...
in fact really fun gathering guy.
thumbs up for FFSS
salaam ^_^

3 comments on "Samalona Island"
  1. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  2. asyk bloq'nya kk' Qiah...
    menginspirasi ^_~

    ReplyDelete
  3. terimakasihhh adeee ..... sudah berkunjung ke blog aku

    ReplyDelete

Auto Post Signature